MUARA TEWEH – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Syahmiludin mengharapkan agar para petani kebun kelapa sawit agar dapat memastikan kualitas sumber bibit yang akan ditanam nantinya.
Sehingga, kedepannya para petani tidak mengalami kerugian materi, waktu , tenaga, harapan dan pengorbanan akibat hasil panen yang jauh dari harapan.
“Hal ini akibat tidak jelas asal usul varietas dan kualitas bibit yang dulunya ditanam,” ujarnya, Kamis 11 Maret 2021.
Menurutnya, sumber bibit sawit yang bersertifikat dan telah dinyatakan lolos uji sebagai bibit yang dapat ditanam dan dikembangkan memang sangat penting menjadi perhatian utama karena menyangkut hasil panen jangka panjang yang akan didapat oleh petani/pekebun selama kurun waktu puluhan tahun yakni mencapai 25-30 tahun.
“Beda dengan tanaman semusim/jangka pendek. Resiko kerugian yang didapat relatif lebih kecil bila ada kekeliruan dalam memilih bibit/benih yang tidak unggul/jelek,” kata Syahmiludin.
Lebih lanjut Syahmil prospek hasil sawit sangat menjanjikan dimasa mendatang selain sebagai bahan baku bagi beberapa produk yang dibutuhkan dalam kehidupan, juga akan menjadi alternatif utama sumber energi nabati masa depan untuk menggantikan energi fosil yang akan habis dan tidak tergantikan lagi.
“Potensi lahan yang kita miliki masih luas dan sangat memungkinkan bila dikelola secara bijaksana sesuai RTRWK dan status kawasan untuk mendukung program PSR tersebut,” pungkasnya.(Red)