MUARA TEWEH – Debit sungai Barito terus meningkat akibat curah hujan yang tinggi terjadi di wilayah Kabupaten Barito Utara dan Kabupaten Murung Raya dalam beberapa hari terakhir.
Dengan terus meningkatnya debit Sungai Barito ini membuat pemukiman masyarakat yang berada di dataran rendah mulai tergenang banjir, salah satunya di Kelurahan Montallat I, Kecamatan Montallat, Kabupaten Barito Utara.
Dimana ketinggian air sudah mencapai sekitar 60 sentimeter dan merendam 15 buah rumah warga, mushola, bangunan pemerintah berupa Puskesmas pembantu (Pustu), dan beberapa jalan.
Plh Danramil 1013-02/Montallat peltu Gunawan mengatakan bahwa pihaknya telah melaksanakan pemantauan luapan air Sungai Barito yang merendam badan jalan Alternatif menuju Jalan desa Pepas dan halaman rumah warga, Di wilayah Kelurahan Montallat l Kecamatan Montallat Kabupaten Barito Utara, Minggu 23 Mei 2021.
Banjir yang mengakibatkan jalan Alternatif ke desa pepas sepanjang jalan kurang lebih 75 meter dan ketinggian air kurang lebih 20 sentimeter sampai dengan 25 sentimeter. Selain itu, 15 buah rumah, Mushola dan Pustu juga tergenang air dengan ketinggian mencapai 60 sentimeter.
“Untuk menghindari banjir tahunan ini warga membuat apar-apar di dalam rumah dan Sampai saat ini kondisi ketinggian air masih stabil,” jelasnya.
Plh Danramil 1013-02/Montallat menugaskan para Babinsa agar menghimbau kepada masyarakat yang melewati jalan alternatif agar berhati-hati dan waspada bilamana terdapat cuaca hujan yang semakin lebat sehingga membuat luapan air semakin tinggi.
“Saya berharap semoga banjir ini cepat surut sehingga semua masyarakat bisa melaksanakan aktivitas seperti biasanya,” ungkapnya.(Red)