Palangka Raya – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya menggelar kegiatan simulasi pencegahan kebakaran yang ditujukan bagi murid Taman Kanak-Kanak (TK) Ar Rahman Ar Rahim. Acara ini dilaksanakan di Halaman Kantor DPKP Kota Palangka Raya.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengedukasi anak-anak dan guru-guru mengenai penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dalam situasi darurat.
Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Gloriana Aden, menjelaskan bahwa simulasi ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pencegahan kebakaran sejak dini.
“Melalui edukasi ini, diharapkan anak-anak dapat memahami langkah-langkah dasar dalam menangani situasi kebakaran serta memahami pentingnya keselamatan,” ujar Gloriana Aden. Senin (03/06/2024).
Tim DPKP Kota Palangka Raya memberikan penjelasan tentang jenis-jenis kebakaran dan cara menggunakan APAR dalam kegiatan tersebut. Para murid dan guru diajak untuk langsung mempraktikkan penggunaan APAR dalam simulasi situasi darurat.
“Dengan praktik langsung ini, diharapkan murid dan guru dapat lebih memahami cara kerja APAR dan mengaplikasikannya dengan benar jika diperlukan. Hal ini juga merupakan kesempatan penting untuk menanamkan kesadaran akan keselamatan di lingkungan sekitar,” tambah Gloriana Aden.
Respon positif juga datang dari para guru TK Ar Rahman Ar Rahim. Mereka menyambut baik kegiatan ini dan menganggapnya sebagai pengalaman berharga bagi murid dan staf pengajar.
“Kami sangat mengapresiasi DPKP Kota Palangka Raya atas penyelenggaraan kegiatan ini. Para murid sangat antusias dan kami sebagai guru juga mendapatkan pengetahuan baru yang sangat berguna,” ujar seorang guru.
DPKP Kota Palangka Raya juga berencana untuk mengadakan kegiatan serupa di sekolah-sekolah lain di seluruh kota sebagai bagian dari program pendidikan kebakaran yang berkelanjutan.
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan edukasi tentang pencegahan dan penanganan kebakaran, tidak hanya kepada anak-anak, tetapi juga kepada seluruh lapisan masyarakat,” tutup Gloriana Aden.(ap)