MUARA TEWEH – Setelah berhasil melakukan usaha pertanian jagung Hibrida, Kelompok Tani Bina Usaha, Desa Benangin I, KecamatanTeweh Timur akan terus melakukan inovasi usaha lainnya.

Ketua sekaligus koordinator Kelompok Tani Bina Usaha, Mastuah Efendi mengungkapkan bahwa pihaknya telah berhasil mengembangkan pertanian jagung hibrida seluas delapan hektar yang dipanen langsung oleh Wakil Bupati Barito Utara beserta unsur FKPD dan SKPD pada 2 Februari 2022 lalu.

“Dalam pertanian jagung hibrida ini, kelompok tani Bina Usaha didukung dan dibina oleh PT Bharinto Ekatama dengan pendampingan dari Dinas Pertanian Barito Utara. Alhamdulillah hasil dari usaha tani jagung hibrida ini sukses dan memuaskan,” ungkapnya, Sabtu 5 Februari 2022.

Kedapan, kata dia, luasan untuk pertanian jagung hibrida ini juga akan ditambah, sehingga hasil usaha para petani yang tergolong dalam kelompok Tani Bina Usaha dapat lebih memuaskan. Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan pembudidayaan salah satu tanaman yakni Porang, melakukan peternakan ayam potong dan usaha penggemukan sapi.

“Dimana dari hasil jagung inilah yang akan mendukung usaha peternakan ayam potong bahkan penggemukan sapi,” jelasnya.

Dia juga mengharapkan, seluruh anggota kelompok tani Bina Usaha terus konsisten dalam pengembangan pertanian jagung dan usaha lainnya, sehingga dapat mensejahterakan kehidupan para anggota.

“Selain tu diharapkan, Kelompok Tani Bina Usaha dapat menjadi pelopor untuk membangkitkan semangat para petani dalam melakukan usaha tani, khususnya di Kecamatan Teweh Timur,” ungkapnya.

Menurutnya, selama melaksanakan usaha tani jagung ini,memang banyak kendala seperti ulat grayak dan juga lahan yang kurang subur, namun berkat PT BEK dan didampingi oleh penyuluh tani dari Dinas Pertanian semua kendala dapat teratasi.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari PT BEK dan Dinas Pertanian, sehingga pertanian jagung yang dikelola oleh kelompok tani Bina Usaha dapat berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya.(Red)