MUARA TEWEH – Bupati Barito Utara, H Nadalsyah didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Barito Utaram M Iman Topik dan pejabat teknis Bidang Bina Marga Dinas PURP mengunjungi rekanan PT Indo Trans Konstruksi di Bekasi, Jawa Barat, Selasa 29 Maret 2022 kemarin.
Kedatangan Bupati H Nadalsyah dan Kadis PUPR M Iman Topik disambut oleh jajaran PT Indo Trans Kontruksi, General Manager PT Indo Trans Kontruksi, Sugeng Waluyo.
Dalam kunjungan ke PT Indo Trans Kontruksi untuk mengetahui progres pabrikasi perakitan baja jembatan bentang 120 meter untuk pembangunan Jembatan penyeberangan di Desa Lemo Kecamatan Teweh Tengah.Dirut PT Indo Trans Konstruksi Sugeng Waluyo menjelaskan bahwa progres desain jembatan telah selesai 100 persen.
“Itu telah menyesuaikan dengan petunjuk dari Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ),” kata Sugeng dihadapan Bupati dan Kadis PUPR.
Pembelian material telah juga 100 persen, untuk proses pabrikasi bahwa pada bulan Mei sudah selesai dilaksanakan.
“Semua perubahan, baik evaluasi desain dan pabrikasi telah sesuai dengan rekomendasi dari KKJTJ, mudahan semua berjalan sesuai rencana,” kata dia lagi.
Sementara Bupati Barito Utara, H Nadalsyah, Rabu 30 Maret 2022 menjelaskan bahwa proses perakitan baja jembatan bentang 120 meter tidak mendesak.
“Tidak harus selesai di bulan Mei 2022, bulan Oktober-November 2022 tidak apa-apa. Yang kami minta agar pada bulan Januari 2023 dimulai perakitan di Barito Utara,” kata Nadalsyah.
Nadalsyah juga mengharapkan agar sebelum akhir jabatan sebagai Bupati, Jembatan Lemo dapat fungsional. “Kami sangat berharap agar sebelum masa jabatan saya berakhir, jembatan dapat dilewati masyarakat,” harap H Nadalsyah.
Terkait pekerjaan lainnya, seperti rangka baja jembatan bentang 60 meter di PT Wiratama Globalindo Jaya Jakarta, penumbukan pondasi jembatan dan lainnya, Bupati meminta kepada Kadis PUPR agar dapat menyesuaikan sesuai yang direncanakan.
“Sehubungan anggaran yang diperlukan sebagian bukan dari APBD, nanti untuk pekerjaan yang dari dana APBD, proses pekerjaan menyesuaikan ketentuan dan aturan yang berlaku,” kata Bupati kepada Kadis PUPR.
Bupati juga mengintruksikan Kadis PUPR dan pejabat teknis untuk mengecek proses pabrikasi di workshop PT Indo Trans Konstruksi di Cileungsi, Bogor.
Saat pengecekan, Kadis PUPR, M Iman Topik didampingi GM dan Direktur Teknis PT Indo Trans Konsultasi, menyampaikan bahwa material jembatan telah siap 100 persen untuk dirakit. “Tinggal dilaksanakan uji material dan tahapan perakitan,” jelas M Iman Topik.(Red)
