Muara Teweh – Sebanyak 16 orang peserta mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja di Barito Utara. Pelatihan Operator Alat Berat Excapator yang diadakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Kabupaten Barito Utara (Disnakertranskop UKM Barut) di aula Tranning Center UT Cabang Banjarmasin, Rabu (15/11/2023).
Dalam pembukaan pelatihan alat berat tersebut dihadiri Kepala Dinas Nakertranskop UKM Barito Utara, M Mastur, sekaligus membuka kegiatan pelatihan. Dan juga dihadiri Kabid Ketenagakerjaan, pejabat eselon IV dan pejabat fungsional, pimpinan atau Ketua Yayasan Karya Bakti United Tractors, pimpinan PT PAMA SMMS atau yang mewakili, pimpinan PT Suprabari Mapanindo Mineral (SMM) atau yang mewakili, Instruktur (supervisor) dan peserta pelatihan operator alat berta (excavator).
“Masalah pengangguran terbuka adalah masalah yang harus kita tanggulangi secara bersama-sama. Berdasarkan data BPS Kabupaten Barito Utara dalam angka 2023 (barito utara regency in figures), tahun 2021 tingkat pengangguran terbuka 5,14 persen dan tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) 70,45 persen, kemudian tahun 2022 tingkat pengangguran terbuka 4,82 persen dan tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) 69,98 persen,” kata Kadis Nakertranskop UKM, M Mastur.
Dikatakannya, ada beberapa penyebab meningkatnya pengangguran terbuka di wilayah Kabupaten Barito Utara adalah tenaga kerja memiliki latar belakang pendidikan dan keterampilan atau skill serta jiwa wirausaha yang masih rendah,
“Sehingga tidak mampu bersaing memasuki dunia kerja dan dunia usaha. Maka hal ini menjadi salah satu perhatian yang serius dari Pemerintah Kabupaten Barito Utara,” kata Mastur lagi.
Mastur juga mengatakan dalam rangka percepatan pembangunan di bidang ketenagakerjaan yang merupakan salah satu misi dari Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Kabupaten Barito Utara, sangat mengaharapkan adanya sinergi dan kolaborasi yang signifikan antara pemerintah dan dunia usaha yang beroperasi di wilayah Kabupaten Barito Utara.
Hal ini kata dia bagaimana upaya kita bersama strategi peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), terkhusus tenaga kerja di wilayah Kabupaten Barito Utara, antara lain melalui program dan kegiatan pelatihan yang berbasis kompetensi dan produktifitas dalam kategori untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi dan profesionalisme tenaga kerja guna meningkatkan kemampuan produktivitas dan kesejahteraan tenaga kerja.
Hal ini juga kata Mastur selaras dengan apa yang selalu menjadi penekanan pimpinan terdahulu H Nadalsyah yang kemudiaan diteruskan Penjabat Bupati Barito Utara Drs Muhlis, bahwa dalam upaya percepatan pembangunan kualitas SDM, termasuk tenaga kerja.
“Diharapkan dengan adanya sinergi dan kolaborasi keterlibatan pihak swasta dalam hal ini perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Barito Utara,” kata dia.
Dan tambahnya salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Barito Utara adalah melalui Dinas Nakertranskop UKM Barito Utara yakni melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi dan produktifitas tenaga kerja.
“Sebagaimana pelatihan yang pembukaannya dilaksanakan pada hari ini, yaitu pelatihan operator alat berat excavator, yang diselenggarakan atas kerjasama Disnakertranskop UKM Kabupaten Barito Utara dengan Yayasan Karya Bhakti United Tractor Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan,” kata Mastur.
Kegiatan pelatihan ini kata dia lagi, dilaksanakan di aula Tranning Center UT Cabang Banjarmasin, selama 15 (lima belas) hari dengan jumlah peserta sebanyak 16 (enam belas) orang peserta.(drm)