Kuala Penbuang – Kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan yang mengeluarkan kebijakan bahwa setiap orang yang ber KTP Kabupaten Seruyan akan mendapat pelayanan kesehatan secara gratis.
Kebijakan yang dikeluarkan tersebut mendapat tanggapan dari anggota DPRD dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Seruyan Hj Masfuatun.
“Arah kebijakan itu dinilai timpang karena akan berdampak kepada tenaga kesehatan, peralatan medis, dan anggaran pengadaan. Hal ini yang menjadi keluhan mayoritas tenaga kesehatan yang tersebar di puskesmas maupun UPT di Kabupaten Seruyan,” kata dia.
Hj Masfuatun juga mengatakan, dengan keadaan demikian justru hanya memberatkan satu pihak, terkhusus tenaga kesehatan (Nakes) yang ada di puskesmas.
“Saat melaksanakan reses saya menyerap aspirasi dari tenaga kesehatan. Mayoritas dari mereka (Nakes) mengeluh dan keberatan dengan kebijakan tersebut. Oleh karena itu, kepada Dinkes Seruyan untuk segera mengkoordinasikan dengan pimpinannya terkait kebijakan tersebut,” kata Masfuatun, Selasa (14/2).
Ia juga menambahkan, semestinya kebijakan tersebut harus disertai dengan anggaran yang memadai, tetapi pada kenyatannya tidak demikian. Itulah yang menyebabkan banyak tenaga kesehatan mengeluh dan keberatan.
“Kami mendukung saja program yang demikian, tetapi harus jelas dan adil bagi kedua belah pihak tidak hanya memberatkan salah satu pihak. Tidak terkesan ambisius semata tanpa memerhatikan dampak kedepannya,” pungkasnya.(tim)
