MUARA TEWEH-Masyarakat mesti berhati-hati dalam mengolah sebuah informasi atau berita yang diperoleh dari media sosial dan sebaiknya jangan mudah terpancing dengan isu-isu atau informasi yang masih diragukan kebenarannya.
Masyarakat wajib melawan berita bohong (hoax), rekayasa informasi, berita tipuan, cerita palsu dan informasi yang tidak berdasar melalui perangkat elektronik, hal tersebut diungkapkan oleh legislator DPRD Barito Utara (Barut) Parmana Setiawan.
karenanya harus bersikaparif dan bijaksana dalam mencerna kebenaran sebuah berita apalagi yang bernada kebohongan dan bisa mengganggu ketentraman keamananan dan kenyamanan kita bersama, tuturnya.
Masyarakat harus lebih cerdas dan tidak mudah terhasut dengan penyebaran berita yang menimbulkan kebencian individu atau kelompok, apalagi berita yang mengarah pada isu-isu SARA.
“masyarakat agar jangan mudah terhasut dengan informasi yang dapat menimbulkan kebencian individu kelompok masyarakat dengan isu-isu seperti berita hoax, pergunakanlah media sosial untuk hal-hal yang lebih positif dan bijaksana dalam memahami sebuah isu atau berita yang belum jelas kebenarannya, ujar Parmana panggilan akrab wakil ketua I dewan Barut ini.
Menurutnya, perlu peranan seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan edukasi dengan melawan narasi yang penuh kebohongan dan kebencian dengan cara memberikan informasi yang benar dan seimbang.
Terlebih dalam menghadapi saat pemilu nantinya, hendaknya kita dapat lebih berpikir secara jernih dalam menanggapi isu-isu/berita yang berkembang dan jangan langsung di sebarkan.
Artinya dibutuhkan kebijakan dan kearifan untuk lebih berhati-hati dalam mengunakan media soasial ini.
Penggunakan media sosial ini untuk menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat dan jangan media sosial untuk dijadikan sarana untuk menyudutkan seseorang bahkan juga memfitnah orang lain yang berakibat merugikan kata dewan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini..(red)